Obesitas alias kegemukan merupakan fenomena yang lagi mewabah di masyarakat Indonesia, badan gemuk berarti orang tersebut makmur, hidup kecukupan dan makan enak. Mmm bisa iya, bisa tidak. Pasalnya banyak orang yang menderita obesitas/kegemukan mereka hanya mengeluhkan pada perut mereka, apalagi kalau bukan perut buncit.
Perut buncit sering menjadi masalah yang serius bagi penderita obesitas. Tidak hanya orang yang mapan, orang yang berduit dan serba kecukupan saja yang mengalami perut buncit, banyak juga mereka yang hidup pas-pasan atau malah hidup miskin mengalami juga perut buncit.Salah satu keluhan yang sering dialami pria selain obesitas berlebih adalah perut yang membuncit. Tak hanya bisa dialami pria gemuk, keluhan ini juga dapat terjadi pada pria berpostur kurus, terutama yang memiliki hobi makan serta ngemil. Biasanya kasus semacam ini terjadi saat pria memasuki usia produktif dengan intensitas pekerjaan yang menyita waktu.
Perlu diketahui bersama,
penyebab perut buncit pada dasarnya disebabkan karena kesalan pola makan. Pola makan tidak teratur merupakan penyumbang penyebab terbesar perut buncit. Kebiasaan pria Indonesia yang mengonsumsi karbohidrat, seperti nasi terlalu berlebihan saat makan merupakan salah satu pemicu timbulnya perut buncit. Karena orang indonesia punya prinsip "
Yang Penting Kenyang " maka tidak bisa dipungkiri takaran nasi yang sangat banyak dengan lauk sedikit akhirnya akan memicu perut buncit karena asupan karbohidrat yang di luar kapasitas. Nantinya ini akan jadi lemak karbohidrat.
Oke untuk dapat mengecilkan perut buncit selain harus menghindari konsumsi karbohidrat berlebih, pria dengan masalah perut buncit juga disarankan untuk menghindari makanan digoreng. "Saya kira memilih makanan dipanggang, dibakar dan dikukus lebih baik daripada makanan yang melalui proses penggorengan. Karena, dalam minyak terkandung banyak lemak yang akan menumpuk dalam tubuh",selain itu juga untuk porsi makan sehat juga harus diimbangi dengan pola olahraga teratur.