Jurug-Pemindahan Ibukota Indonesia. Belum kelar masalah yang dihadapi oleh pemerintah Indonesia, sekarang timbul polemik baru lagi yang mana juga lagi rame diperdebatkan oleh orang-orang pintar, oleh para pakar dan oleh orang goblog seperti saya. Isu baru tentang rencana pemindahan ibukota Repblik Indonesia oleh pemerintah yang lagi rame dibicarakan awal bulan ini.
Jakarta sebagai ibukota negara Republik Indonesia yang sekarang ini rupanya sudah tidak lagi mendapat kepercayaan penuh bagi para pakar di Indonesia, entah itu pakar tata kota, pakar ekonomi, pakar budaya dan pakar-pakaran. Tata ruang ibu kota jakarta yang sudah tidak bisa ditangani secara konsep sehingga muncul permasalahan dimana-mana baik kemacetan yang sudah menjadi pemandangan sehari-hari, hunian kumuh yang menjadi tempat favorit para pendatang baru dan juga masalah bajir dari tahun ke tahun yang tidak bisa ditangani secara tuntas. Tetapi yang menjadi pokok masalah adalah Over Populasi (Jumlah penduduk melebihi daya tampung) Oleh karena itulah pemerintah mempunyai gagasan untuk memindahkan ibukota negara Republik Indonesia.
Upaya memindahkan ibukota negara ternyata sudah pernah dilakukan oleh para negera-negara maju, contohnya saja seperti negara Brazil yang memindahkan ibukotanya begitu jauh dari Rio de Janeiro ke Brasilia, atau Amerika Serikat dari New York ke Washington DC, Jepang dari Kyoto ke Tokyo, Australia dari Sidney ke Canberra, Jerman dari Bonn ke Berlin.
Dan menurut sejarah yang pernah ditulis oleh para sejarawan Indonesia, Dahulu katanya Indonesia sendiri pernah memindahkan ibukotanya dari Jakarta ke Yogyakarta. Apa mungkin yogyakarta akan menjadi ibukota kembali karena jakarta dan sekitar sudah sesak oleh manusia. Kalau cuma karena alasan over populasi barangkali bisa menjadi alternatif ibukota baru di wamena. Disana tidak kalah dengan jakarta,karena memiliki tempat yang eksotik dan juga masih sedikit orang yang tinggal disana. *bercanda lho gan*
Alasan Pemindahan Ibukota Negara Republik Indonesia Ke Kalimantan Tengah.
Menurut kabar pemerintah akan memindahkan ibukota negara Republik Indoesia ke Kalimantan Tengah, hal ini dikarenakan Kalimantan yang memiliki luas 540.000 km2 dengan jumlah penduduk hanya 12 juta jiwa. Sehingga pulau Kalimantan dinilai jauh lebih luas dibanding pulau Jawa, Sumatera, dan Sulawesi dan jumlah penduduknya justru paling sedikit. Selain itu di pulau Kalimantan juga tidak ada gunung berapi dan merupakan pulau yang tercatat sebagai pulau teraman dari gempa. Sementara di pesisir Kalimantan Tengah yang berbatasan dengan Laut Jawa juga ombak relatif tenang dan aman dari Tsunami. Ini cocok untuk jadi tempat ibukota Indonesia yang baru.
Nah bagaimana menurut Anda selaku penduduk Indonesia ?? mau ditaruh mana ibukota negara republik Indonesia mendatang ??
kalau saya mending di pindah ke papua aja ..
BalasHapusmendingan pindah ke sulawesi aja.. ke Makassar.. Kota Makassar itu kota titik pusatnya Indonesia, kalo diukur dari ujung sabang sampai merauke dan dari area paling selatan ke utara..
BalasHapusMakassar juga sekarang sudah bukan kota kecil lagi... Terjadi Pembangunan besar-besaran.. Bidang hiburan : Indoor wahana terbesar di dunia, segera dibangun TAMAN burung dan waterboom terbesar didunia, dibangun CPI(center Point Of Indonesia) dengan Mesjid terbesar dan Istana Kepresidenan yang megah.. Belum lagi bandara Internasional yang akan menjadi terbesar di Indonesia dalam tahap pembangunan.. Rencana jalan lingkar dan Monorail.. serta Kota Baru Maminasat yang segera akan dibangun.. Rekalamasi Pantai sejauh 37 km. Makassar juga akan membangun Waterfront city(Kota air). Internasional School dan rumah sakit skala international siloam juga terbangun..
membangun Ibukota yang baru dibutuhkan infrastruktur yang bagus, dan Makassar pilihan tepat.. Makssar juga sekarang menjadi pusat dari Indonesia Timur...
Palangka Raya donk ya....
BalasHapusudah ke Palangka Raya aja dech................
BalasHapus